Sekelompok Ilmuwan Rusia yang dipimpin Mukidov tertantang untuk mencari planet air seperti bumi dan mereka mengajak pemuka agama untuk ikut dalam misi mereka agar menjadi saksi bahwa ada planet yang bukan ciptaan Tuhan. Motivasinya muncul karena bumi diklaim umat beragama sebagai ciptaan Tuhan dan suatu saat akan dihancurkan (kiamat).
Impian para Ilmuwan itu adalah manusia dapat hidup langgeng dengan rekayasa genetik dan planet yang mereka tinggali bisa lestari, tak ada polusi dan bencana alam yang disebabkan tangan-tangan manusia apalagi intervensi dari Tuhan.
Mukidov dan rekan-rekannya telah mempersiapkan segala teknologi untuk kepentingan mereka dan hampir-hampir mereka tak sempat tidur.
Ketika mendekati hari H keberangkatan mereka ,Mukidov mengecek setiap peralatan dan saking ngantuknya akibat lelah dan kurang tidur akhirnya Mukidov memutuskan tidur di sofa ruang kerjanya.
Beberapa saat kemudian dia telah berada di alam mimpi....
Dalam mimpinya Mukidov serasa berada di Hutan yang aneh, pohon-pohonnya aneh, sungainya aneh.. Lalu dia berjumpa dengan Doblev pendeta yang diajak ikut misinya.
*Mukidov pun berseri-seri = Pendeta apa kita sudah berada di Planet BCT ( Bukan Ciptaan Tuhan)?
*Doblev dengan tenang menjelaskan= Bukan Mukidov, ini alam mimpi, alam mimpi ini ciptaan Tuhan.
*Mukidov = Indah sekali dan nyaman di sini meski tampak aneh
*Doblev = apa kau suka tinggal di sini?
* Mukidov = ya suka pendeta tapi ini cuma mimpi... Mukidov mencibir... Aku akan meneruskan misiku pendeta
*Doblev = bagaimana jika kau tak bisa bangun dari mimpi ini?
*Mukidov =kalau aku tidak bangun-bangun pasti nanti ada yang membangunkan aku
*Doblev = bagaimana jika semua orang tertidur seperti kamu...?
Lalu muncullah rekan-rekan Mukidov dari pepohonan.. Mereka pun saling berpelukan dan menangis... Kata pak pendeta mereka tidak akan bisa keluar dari mimpi ini dan tak ada yang kuasa menolong mereka.
*Mukidov = bagaimana ini solusinya pendeta?
*Doblev = bertobatlah nak... Berdoalah pada Tuhan agar kalian bisa keluar dari alam mimpi ini dan memohon agar Tuhan membuka hati kalian agar selalu beriman kepadaNya agar bisa berbuat amal kebajikan di bumi ini.
*Mukidov = oke rekan-rekan mari kita turuti apa kata pendeta..
Setelah berdoa, Mukidov terbangun lantas bergegas menghubungi rekan-rekannya melalui grup WA.
Semua rekan-rekannya bercerita telah bermimpi hal yang sama, hanya satu rekan mereka yang tidur tidak bangun lagi alias mati karena tidak mau berdoa tapi malah membunuh si Pendeta di alam mimpi.
*Mukidov = rekan-rekan kita batalkan misi.. Hidup kita lebih berharga di sini... Ilmu kita lebih bermanfaat kalau kita terapkan di bumi ini.. Masih banyak orang yang membutuhkan keahlian kita... Di sana masih banyak yang sakit, kelaparan tak punya tempat yang nyaman karena perang dan bencana alam.. Kita modifikasi peralatan kita demi membantu keperluan orang-orang miskin di muka bumi ini.
Rabu, 16 November 2016
Ilmuwan Rusia mencari Planet yang bukan ciptaan Tuhan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar